Jumat, 13 Mei 2016

tips mengatasi kenari macet bunyi

Burung kenari adalah burung yang unik karena warna dan kemungilanya, selain itu dan meskipun mungil namun burung yang satu ini memeiliki kualitas suara yang kencang dan panjang. Apalagi pas burung terebut gacor maka akan selalu berkicau. Bagi setiap orang yang suka akan kicauan kenar tersebut pasti akan sangat merasa senang apabila kenari tersebut berkicau. Namun apa yang terjadi apabila kenari kesayangan kita tiba-tiba berenti berbunyi/berkicau??


Jika burung kenari kesayangan kita berhenti berunyi pasti sedih yang kita rasakan, dan pasti juga bertanya-tanya kenapa kox tidak berkicau. Sebenarnya ada beberapa penyebab yang perlu anda ketahui kenapa kenari yang kita pelihara tidak berkicau, salah satunya adalah kegemukan, sakit, atau belum cukup umur. Lantas apa yang harus kita lakukan supaya kenari yang kita pelihara selalu berkicau? Berikut ini sedikit tips mengatasi kenari yang macet bunyi dikarenakn penyebabnya masing-masing:

Tips dan Cara Mengatasi Burung Kenari Macet Bunyi


1. Mengatasi Kenari Macet Bunyi Karena Kurang Fit Ketika Mabung

Disaat kenari mabung pasti akan cenderung berdiam dan tidak mau berkicau, karena kenari merasakan sakit disaat mabung itu berlangsung. Meskipun tidak mau berkicau namun kenari yang sedang dalam proses mabung pasti akan sedikit-sedikit berkicau. Bila sudah terjadi seperti itu maksudnya ketika burung tidak mau berkicau karena kurang fit saat mabung segera ganti pakan, vitamin, dan lainnya dengan yang baru serta tingkatkan porsi pemberian pakan pada kenari, berikut cara penangan nya ketika kenari macet bunyi,

- Ganti pakan serta vitamin yang lebih berkualitas, mungkin harganya akan lebih mahal namun ini cara yang sangat efektif untuk mengembalikan posisi burung agar segera pulih, ingat porsi pemberian harus di tambahkan.
- Berikan telur puyuh rebus dan buah buahan seperti apel atau pir, buah buahan ini berfungsi sebagai multivitamin yang sangat baik untuk kebutuhan nutrisi kenari.
- Jemur burung setelah kenari mabung agar mendapatkan pemulihan secara cepat.
- Bila anda memiliki uang lebih berikan multivitamin yang biasa di gunakan seperti bridvit. Biasanya vitamin ini di berikan selama 1 minggu penuh dan setelah itu berikan  3 kali selama 1 minggu.
- Pembeian pakan yang berkualitas diatas supaya proses mabung kenari segera tuntas dan agar kenari cepat mulai berkicau kembali.

2. Mengatasi Kenari Macet Bunyi Akibat Kegemukan
Kegemukan merupakan faktor utama yang sering kali dialami oleh para peternak kenari, biasanya kegemukan bisa terjadi apabila kita jarang memberinya sayran dan selalu berlebihan dalam pemberian telur puyuh rebus dan biji-bijian. Selain itu jika kenari tersebut tidak pernah kita jemur juga bisa mengakibatkan kegemukan, dan jika kenari tersebut gemuk maka akan malas malas untuk berkicau, lantas apa yang harus kita lakukan??

- Jika kenari kegemukan dan malas berkicau langkah yang harus kita lakukan adalah memandikan burung sesering mungkin.  Dengan cara di mandikan kenari dapat menurunkan kegemukan karena burung akan mengeluarkan energy saat mandi.
- Jangan memberikan telur puyuh rebus dahulu ketika kenari kegemukan, karena telur puyuh rebus bisa menyebabkan kenari tambah gemuk.
- Selalu berikan pakan sayran, seperti sawi, ceme, dan mentimun. Mentimun berikanlah setiap hari
- Kurangi porsi pemberian pakan bijian, jika biasanya dalam sehari kita memberikan bijian sebanyak 3 sendok makan, maka saat gemuk berikanlah 1 sendok makan saja dalam sehari
- Namun jika anda ingin simple dan cepat berikan obat pengurus burung seperti birdslim,  obat ini berfungsi untuk memecahkan lemak yang terkandung di dalam tubuh burung.

3. Kenari Tidak Mau Berkicau di Sebabkan Karena Stress
Kemudian mengatasi masalah kenari macet bunyi yang di akibatkan stress. burung yang stress juga akan sangat berpengaruh terhadap kualitas suara dan bahkan jika terlalu serius burung tidak akan berkicau. Berikut ini ada beberapa penyebab burung sobat bisa saja mengalami stress, simak infonya dibawah ini,

- Kenari bisa stress jika lingkungan di mana mereka tempati bising, terlalu ramai dan tidak nyaman. Usahakan berikan tempat burung yang tenang dan jauh dari kebisingan serta nyaman.
- Kemudian cuaca buruk, yah cuaca yang sangat buruk dapat menyebabkan burung menjadi stress oleh sebab itu jauhkan kenari dari cuaca buruk dan sangat panas, usahakan berikan tempat yang sejuk dan nyaman.
- Selanjunya kenari terlalu over birahi, perlu sobat tahu burung yang terlalu over birahi dapat menyebabkan kenari macet bunyi atau berkicau, jika kita memilikki sepasang kenari segera kawin kan burung tersebut namun jika tidak ada kita bisa membacanya di sini Cara Mengatasi Kenari Over Birahi.
-Dan burung stress bisa juga di sebabkan karena predator dan suara burung lain yang memiliki kicauan yang lantang. Jauhkan burung dari predator seperti tikus, kucing anjing dan hewan lainnya yang mengganggu kenari serta jauhkan dari burung lain yang memiliki suara lantang keras.
- Bila burung kenari sudah stress berikan multivitamin yang baik guna mengembalikan psikologinya agar pulih secara cepat.

4. Karena Sakit

Ketika burung sedang sakit tentunya kenari macet bunyi.  Salah satunya sakit karena tungau kantung  udara, penyakit ini menyerang system pernafasan pada kenari yang menyebabkan kenari tidak mau berkicau. Cirinya mungkin sangat susah untuk di lihat namun jika di perhatikan dengan teliti burung akan menunjukkan aktifitas yang berbeda, berikut ciri kenari ketika terserang penyakit Tungau/kutu,

- Kenari akan berhenti berkicau dan mengalami penurunan aktifitas.
- Pada bagian tenggorokan akan terlihat mengembang dan mengempis namun tidak mengeluarkan bunyi
- Bulu bulunya kering dan mudah sekali untuk rontok serta mudah keriting dan biasanya bulu burung akan terlihat mengembang. Untuk cara/tips agar cepat kembali bekicau maka segeralah mengobati kenari yang sakit tersebut agar cepat sembuh dan kembali berkicau.

Itulah sedikit tis perawatan kenari yang macet bunyi/tidak berkicau, terima kasih..

Artikel terkait: Penyebab kenari tidak kunjung berkicau



Tidak ada komentar:

Posting Komentar