Tehnik dasar beternak burung kenari

Beternak burung kenari merupakan salah satu peluang besar untuk siapapun, entah itu ibu rumah tangga, anak sekolah, maupun usia lanjut, karena didalam budidaya burung kenari tidak begitu memerlukan tenaga besar seperti halnya beternak kambing maupun sapi, jadi bisa dilakukan siapa saja. Hanya saja meskipun tidak memerlukan tenaga yang besar namun beternak kenari harus memerlukan ketelatenan dan kesabaran yang besar.

Dengan ketelatenan dan kesabaran yang besar pasti suatu saat akan menuai hasil seperti yang kita harapkan, dengan syarat kita mau belajar/bertanya kebpada teman maupun kerabat kita yang sudah sukses menjalankan usaha beternak kenari. Dengan begitu kita akan mempunyai ilmu dasar dari mereka yang sudah berpengalaman, ilmu itu sangat kita perlukan didalam beternak burung kenari, pasalnya burung yang mungil ini memerlukan perlakuan khusus disaat merawatnya, seperti proses menjodohkan, perawatan ketika mabung dan lain sebagainya.

Ini adalah pengalaman saya semoga bisa bermanfaat buat semua, Jika anda ingin beternak kenari janganlah terburu-buru untuk membeli calon burung yang akan anda ternakkan. Sebaiknya jika mau membeli burung kenari ajaklah teman maupun kerabat anda yang sudah berpengalaman dalam dunia burung, agar nanti sebelum membeli kita diarahkan apabila ingin yang ini maupun yang itu, karena orang yang berpengalaman sudah tahu/paham akan burung yang baik maupun yang tidak, burung yang sudah tua maupun yang sangat muda, burung yang siap produksi maupun yang sudah berkali-kali produksi.

Supaya kita tidak salah pilih burung yang akan kita beli, apalagi kita belinya dipasaran. Oleh karena itu orang yang sudah berpengalaman bisa kita jadikan panutan sebelum membeli/beternak kenari. Biasanya hal-hal yang perlu anda perhatikan sebelum beternak kenari adalah sebagai berikut:

1. Tujuan memulai beternak

Maksut dari tujuan memulai beternak disini adalah, mau kita mulai dari mana dalam beternak kenari? Apakah dari anakan atau siap produksi? Dimulai dari mana sebenarnya tidak begitu masalah, hanya saja keduanya mempunyai kelebihan serta kekurangan masing-masing. Kelebihan dari memulai siap produksi adalah tidak membutuhkan waktu yang lama kenari tersebut untuk kawin dan bertelur, sedangkan kekuranganya adalah harganya relatih lebih mahal.

Sedangkan memulai dari anakan kelebihanya adalah harganya relatif lebih murah, dan kekuranganya adalah membutuhkan waktu yang lumayan lama untuk siap produksi. Saya pribadi pernah memulai dari siap produk, namun kenari yang saya pelihara tersebut produktifitasnya tidak sempurna dan akhirnya saya jual lalu membeli kenari lagi yang anakan. Setelah saya mulai dari anakan, dari waktu kewaktu ternyata banyak hal yang akhirnya bisa saya pelajari. Dan saya lebih berhasil memulai beternak kenari dari anakan. Meskipun membutuhkan waktu yang lama namun uang yang saya punya bisa untuk membeli beberapa burug kenari karena harganya lebih murah, jika saya belikan yang siap berjodoh pasti hanya bisa untuk membeli 1 pasang saja.

2. Dimana membeli kenari

Hal kedua yang dimaksut disni adalah, dimana kita akan membeli kenari tersebut. Apakah di pasaran atau ditempat peternaknya langsung. Disini disarankan membeli kenari ditempat peternaknya langsung, karena kita bisa melihat langsung induk kenari yang mau kita beli, selain itu kita juga bisa bertanya-tanya langsung terhadap peternaknya mengenai cara-cara didalam beternak burung kenari tersebut.

3. Jenis kenari apa yang mau kita beli

Kenari mempunyai bemacam-macam jenis mulai dari lokal, lokal super, AF, F1, F2, ataupun yorkshire, dari jenis jenis tersebut harganya pun berbeda beda, kenari lokal akan lebih murah jika dibandingkan dengan jenis kenari lainya. Jika anda benar benar seorang pemula sebaiknya mulailah dari beternak kenari lokal, karena harganya murah, selain itu misalkan kita rugi karena belum begitu paham proses pemelihaarnya, kerugian kita tidak begitu besar, dan apabila kita sudah berpengalaman barulah bisa beternak kenari jenis apapun.

Cara singkat beternak burung kenari

Setelah hal-hal diatas kita kuasai barulah membahas mengenai caranya beternak/cara pemeliharaanya.

1. Persiapan kandang dan tempat
Kandang kenari haruslah kita pesiapkan terlebih dahulu sebelum kita membeli kenari, kandang kenari yang ideal adalah berukuran kurang lebih 30x50 cm, jangan membeli kandang yang kecil meskipun harganya yang relatif murah. Kandang bisa kita beli pada toko pakan terdekat.

Sedangkan tempat untuk menaruh kandang/beternak haruslah yang bersih, sirkulasi udara lancar, jauh dari hewan pemangsa seperti tikus, kucing, dan jauh dari lalu lalang orang. Hal tersebut bertujuan jika nanti kenari mulai bertelur maka tidak akan terganggu oleh lalu-lalang orang maupun hewan pemangsa.

2. Pemberian pakan

Untuk pemberian pakan dapat kita lakukan dipagi dan disore hari dengan ukuran yang normal/tidak berlebihan. Karena jika pakan kita berika secara berlebihan maka kenari tersebut dapat kegemukan, jika kenari kegemukan maka akan malas berbunyi dan sulit untuk dijodohkan. Pakan kenari yang dapat kita berikan adalah bijian, seperti kenarai set, biji sawi, ningger dan lain2. Selain itu sayur ataupun buah juga harus kita berikan setidaknya 3 hari atau 2 hari sekali, telur puyuh pun sebaiknya juga harus kita berikan seminggu 1 kali dengan porsi 1 ekor burung kenari setengah butir telur pyuh rebus.

3. Pemeliharaan

Pemeliharaan burung kenari meliputi pemberian pakan, penjemuran dan memandikan burung tersebut. Ketika dipagi hari setelah kenari bangun dari tidurnya maka sebaiknya langsung dikeluarkan untuk dilakukan pemandian jika cuaca mendukung, stelah itu lakukanlah penjemuran sambil diberikan pakan yang telah dijelaskan diatas. Diwaktu kenari makan maka kita dpat memberishkan kotoran di sangkar kenari tersebut. Penjemuran sebaiknya tidak lebih dari jam 10 pagi, karena pada jam tersebut terik matahari sudah mulai panas, maka dari itu stelah penjemuran hanya diangin-anginkan saja.

4. Proses penjodohan

Kenari lokal akan mulai berproduksi diusia sekitar 6 bulan untu kenari betina, dansekitar 7 bulan unuk kenari jantan. Jika kenari yang anda pelihara sudah masuk diusia tersebuat maka langkah selanjutnya adalah melakukan penjodohan. Hal pertama yang harus kita lakukan adalah mendekatkan sangkar kenari betina dengan kenari jantan terus menerus supaya keduanya saling mengenal. Apabila keduanya saling mengenal dapat dilihat dari kebiasaanya, bisanya ketika tidur akan berdekatan, dan kadang terlihat saling meloloh.

Apabilahal tersebut sudah terlihat maka tunggulah sampai brung kenari betina membuat sarang. Jadi ugas kita adalah memberikan sarang untuk kenari betina, sarang kenari bisa kita beli ditoko pakan, jika sarang sudah dibuat oleh keanari betina sampai terlihat seperti lingkaran maka proses selanjutnya adalah:

Proses selanjutnya adalah memasukkan kenari jantan kedalam sangkar kenari betina, apabila sudah berjodoh maka kedua kenari tersebut akan melakukan perkawinan, apabila perkawinan terjadi tunggulah sampai kenari tersebut kawin 2-3 kali. Setelah itu pisahkan dan sorenya bisa kita lukakan perkawinan lagi, besoknya juga harus kita ulangi sampai kenari betina bertelur, apabila kenari betina sudah bertelur 2-3 butir maka proses perkawinan harus kita hentikan dan biarkan kenari betina mengerami telurnya.

Disaat kenari betina mengerami telurnya maka kenari jantan harus kita jauhkan supaya si betina tidak mendengar suaranya, karena suara kenari jantan bisa mengganggu kenari betina mengerami telurnya. Pengeraman akan berlangsung kurang lebih 14 hari, dan stelah itu telur kan menetas, jika telur sudah menetas sebaiknya sebaiknya kita harus selalu memberikan pakan telur puyuh rebus untuk meloloh anak-anak kenari tersebut.

Sumber: http://campusternak.blogspot.com/2015/12/cara-ternak-kenari-yang-baik-bagi-pemula.html